Terapi Diabetes dengan Jeli Gamat dan Spirulina
Gejela,Penyebab dan Terapi Pengobatan Diabetes
Banyak bereder mitos dalam masyarakat umum bahwa makan banyak gula akan menyebabkan penyakit diabetes, pada penderita diabetes mengidam-idamkan banyak makan gula. Berikut akan kami jelaskan mengenai Terapi Akami bagi penderita diabetes dengan Jeli Gamat Luxor dan Spirulina Pacifica.
Sebelum membahas lebih lanjut perlu di ingat beberapa faktor utama terbentuknya diabetes antara lain Insulin,Pancreas,Beta Cells,dan Cell Receptor.
Penyakit diabetes ini sebenarnya bisa dikendalikan dengan kemauan kuat untuk hidup sehat. Pengobatan diabetes sedini mungkin dapat menghindarkan penderita dari berbagai kemungkinan komplikasi. Pembuluh darah ibarat barang antik yang harus dijaga agar tidak berakibat fatal. Tahukah anda bahwa penderita Diabetes dua kali lebih mudah mengalami stroke. Dua puluh lima kali lebih mudah mengalami kebutaan. Dia kali lebih mudah terkena penyakit Jantung Koroner. Tujuh belas kali lebih mudah mengalami gagal ginjal kronik dan lima kali lebih mudah terkena gangren.
Gejala Kronik yang sering timbul pada penderita diabetes dapat mengalami lebih dari satu gejala dibawah ini :
– Kesemutan
– Kulit terasa panas
– Rasa tebal di kulit sehingga jika berjalan terasa tidak nyaman
– Kram
– Mudah capai
– Mudah mengantuk
– Mata kabur, sering berganti kaca mata
– Gatal di sekitar kemaluan
– Gigi mudah goyah
– Kemampuan seksual menurun
– Pada ibu hamil sering mengalami keguguran atau kematian janin dalam kandungan atau bayi lahir dengan bayi >4 kg
Proses Glukosa Dalam Tubuh Orang Sehat
- Pancreas bereaksi thd meningkatnya glukosa dalam darah
- Molekul Insulin terikat pada Receptor sel otot dan sel lain
- Portal sel menjadi aktif menyebabkan glukosa dapat masuk dalam sel
- Glukosa diserap dan dibakar oleh sel-sel otot
- Glukosa yang tidak terbakar diubah menjadi glycogen kemudian disimpan dalam liver dan dikeluarkan kembali apabila diperlukan
- Kadar glukosa dalam darah menjadi normal
Tipe Utama Penyakit diabetes:
Diabetes Type 1
- Beta cells yg memproduksi Insulin diserang sistem kekebalan sehingga Insulin tidak diproduksi
- Portal sel tidak dapat aktif sehingga molekul glucosa tidak dapat masuk dalam sel
- Insulin yang lemah tidak mampu mengubah glucosa menjadi glycogen
- Glukosa terbentuk dlm aliran darah, merusak sistem Infrastruktur
Peran Radikal Bebas
- Beta cells yg memproduksi Insulin diserang RADIKAL BEBAS sehingga Insulin tidak diproduksi
- Portal sel tidak dapat aktif sehingga molekul glucosa tidak dapat masuk dalam sel
- Insulin yang lemah tidak mampu mengubah glucosa menjadi glycogen
- Glukosa terbentuk dalam aliran darah, merusak sistem Infrastruktur
Peran Susu dan junk food dalam pembentukan diabetes
- Serum Bovine Beta-Casein => memproduksi Auto Imune yg menyerang Beta Cells (Penyebab 1/3 IDDM di USA)
- IGF1 (Insuline Like Growth Factor) => menipu reaksi Pancreas memproduksi Insulin
- Pancreas yg agak lemah tidak cukup menerima Nutrisi => tidak menjalankan tugasnya dengan baik dalam memproduksi Insulin
Diabetes Type 2
- Pancreas menghasilkan Insulin dalam jumlah terbatas
- Reseptor sel kurang responsive => Portal tidak diaktifkan => Glucose tidak terserap dan dibakar dalam sel
- Glucosa yang tidak dapat diserap juga tidak diubah menjadi glycogen
- Glukosa terbentuk dalam aliran darah, merusak sistem Infrastruktur
Komplikasi Diabetes
Menurut riset komplikasi menahun Diabetes dapat menjadi suatu peringatan bagi kita bahwa jika tidak segera kita kendalikan diabetes dapat merenggut nyawa secara perlahan.
Dikatakan dalam riset penelitian tersebut bahwa akibat komplikasi diabetes antara lain:
1. Penurunan kemampuan seksual 50.9%
2. Neuripati simptomatik ( komplikasi saraf pada Diabetes Melitus) 30.6%
3. Retinopati Diabetik (penyempitan pembuluh darah di mata ) 29.3%
4. Katarak ( kekeruhan lensa mata ) 16.3%
5. TBC paru 15.3%
6. Hipertensi 12.8%
7. PJK 10%
8. Gangren diabetik ( ujung jari menghitam dan menjadi borok ) 3.5%
9. Batu Empedu 3%
Persentase ini tentu saja bisa berubah saat ini, yang artinya mungkin saja sudah menurun namun menjadi sangat mungkin juga jika meningkat. Indonesia sendiri saat ini masih berada di 10 besar penduduk dengan penderita diabetes terbanyak di dunia.
Jika melihat dalam skala yang lebih kecil saja dalam keluarga atau teman sekerja maka dengan mudah kita menemukan mereka yang mengalami keluhan ini. Ini mejadi suatu fakta bahwa penyakit ini berada begitu dekat dengan kita.
Mengelola diabetes memadukan Medis, Pola Makan dan Olahraga. Ketiga ini jika dikelola dengan baik maka gula darah pun akan terkendali.
Untuk pola makan seperti yang diulas dalam ini jenis, jumlah dan jadwal apabila dipraktekan akan berdampak positif terhadap gula darah harian seseorang. dan jika anda mampu berolahraga secara teratur bukan tak mungkin meski diabetes anda tak harus menderita karena komplikasi diatas jika gula darah berada dalam kisaran normal.
Perananan Kromium pada diabetes
Kromium adalah mineral yang berperan positif dalam memperbaiki sensitivitas pankreas mengeluarkan insulin. Kromium dapat adan temukan dalam beberapa bahan pangan. Dan dengan mudah dapat anda temukan dalam Spirulina Pacifica. Ketika Ipankreas mengeluarkan insulin maka ia seperti membuka kunci agar gula darah dapat masuk ke sel dan didistribusikan ke seluruh tubuh , tidak lagi berkeliaran bebas dalam darah yang mengakibatkan gula darah tinggi .
Kombinasikanlah Spirulina Pacifica dalam pola harian anda , padukan di pola makan. Dan lihatlah hasilnya dalam beberapa bulan kedepan. Cukup konsumsi 15 – 20 tablet Spirulina Pacifica dalam sehari .
Pola makan ideal utk penderita Diabetes?
- Tidak ada makanan yang dapat disebut Sempurna
- Pola makan sehat mencakup berbagai jenis daun-daunan, biji-bijian utuh, buah-buahan
- Pastikan pilihan makanan yang mengandung highest quality nutrients
Bagaimana pembagian porsi makanan
- ¼ porsi berisi biji-bijian utuh seperti: beras merah, jagung, gandum
- ¼ porsi berisi protein spt: tahu, tempe, ikan, (tidak dianjurkan digoreng)
- ½ nya berisi daun / sayur segar ssperti, broccoli, wortel, mentimun / zucchini, salad, tomat, and cauliflower.
- Susu kedelai, buah-buahan tidak ber fructose terlalu tinggi
Peran Jeli Gamat Dalam Terapi Diabetes
- Collagen mengantisipasi kerusakan sel akibat diabetes dengan cara meregenerasi sel baru dengan cepat
- MPS dan GAGs mengencerkan cairan darah yang kental akibat kelebihan glucosa
- Chromium menurunkan kadar gula darah yang berlebihan
Peran Spirulina Dalam Terapi diabetes
- Serangkaian antioxidant menetralisir radikal bebas yang merusak beta cell
- Serangkaian nutrisi memperbaiki pancreas yang lemah / rusak
- Karbohidrat Spirulina sudah berupa glycogen yang langsung dapat digunakan sebagai tenaga dan disimpan didalam liver sehingga penderita tidak selalu merasa lapar
Terapi Alami Diabetes Mellitus dengan Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica
Kromium memperpanjang kerja insulin dan memperbaiki pengikatan insulin dengan reseptor. Dengan demikian jeli gamat luxor, sekali lagi, merupakan jawaban yang tepat untuk mengatasi resistensi insulin.
Bagaimana jika pada individu tertentu resistensi insulin sudah menimbulkan disfungsi dan kerusakan sel beta? Tetap jeli gamat jawabannya. Mengapa ? Kadar insulin mereka, meskipun sedikit, tetap diperbaiki kinerjanya oleh kromium, sedangkan disfungsi dan kerusakan sel betanya diperbaiki oleh daya regenerasi jeli gamat yang luar biasa.
Apa buktinya ? Banyak !! Dari pengalaman terhadap para pasien, yang mulanya di rawat kombinasi OAD dan jeli gamat terbukti bahwa perlahan-lahan mereka mulai diturunkan dosis OAD yang digunakan bahkan beberapa pasien sukses hanya dengan menggunakan jeli gamat saja. Mereka tidak lagi menggunakan OAD.
Apa dasar ilmiahnya ? Ada ! Menurut penelitian UKPDS, saat pertama kali seseorang didiagnosa sebagai diabetes, mereka telah kehilangan 50% fungsi sel beta. Ini terus berlanjut hingga 10 tahun kemudian, dalam masa penelitian. Artinya, kadar insulin mereka juga akan terus menurun dan makin tidak responsif terhadap pengobatan. Artinya, mereka harus menggunakan obat lebih besar lagi atau menggunakan kombinasi 2 atau lebih jenis obat dan akhirnya harus menggunakan insulin.
Tapi ini tidak terjadi pada pasien yang menggunakan jeli gamat mereka justru makin berhasil diturunkan dosis OADnya. Jadi, diabetes dengan jeli gamat adalah suatu hal yang mutlak. Tidak ada keraguan soal efektivitasnya. (Sumber: Majalah Citra Luxor edisi Oktober – Desember 2008, tanya jawab dr. Royke E Burhan, millis gamat_teripang@yahoogroups.com).
Spirulina Pacifica disarankan untuk dikonsumsi penderita DM karena Spirulina Pacifica mengandung zat gizi esensial khususnya beberapa jenis mineral yang dapat membantu memperbaiki kepekaan insulin.
Mineral Chromium bekerja meningkatkan sensitivitas insulin, memperbaiki resistensi insulin dan mencegah arterosklerosis. Chromium memperbaiki pengikatan insulin dengan reseptor, memudahkan masuknya glukosa kedalam sel. Kromium juga bekerja dalam metabolisme karbohidrat, dari beberapa penelitian yang dilakukan dikatakan bahwa kromium mengaktifkan kerja insulin berlipat ganda. Mineral kalium dan mineral magnesium dalam Spirulina Pacifica mampu meningkatkan kepekaan / respon insulin, menurunkan resiko hipertensi dan serangan jantung , mencegah perlengketan dinding sel darah merah. Spirulina Pacifica merupakan makanan kesehatan yang banyak mengandung serat, serat di dalam saluran cerna akan melambatkan penyerapan glukosa.
Kandungan asam amino dalam Jeli Gamat juga berperan untuk memperbaiki jaringan yang rusak, dan memperbaiki kerusakan sel Beta di pankreas. Cell Growth Factor dan Kolagen yang ada dalam Jeli Gamat bekerja menstimulus regenerasi sel, menumbuhkan kembali jaringan yang rusak pada luka Pederita Diabetes, hingga luka cepat pulih, dan kering. Omega 3 dalam Jeli Gamat membantu menyehatkan jantung dan pembuluh darah sehingga menurunkan resiko terkena penyakit jantung koroner.
Berikut ini testimony kesembuhan, menghadirkan beberapa orang dari sekian banyak orang yang mengungkapkan kegembiraan dari mereka yang kembali mendapatkan kesehatan melalui makanan kesehatan LUXOR Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica dan menceritakan bukti kisah nyatanya dalam Buku Testimony Kesembuhan dan Majalah TRUBUS.

Menderita Diabetes mellitus sejak 1972, kadar gula darahnya 500mg/dl. Luka ditelapak kaki terus menganga wajib suntik insulin 3 X 30 unit/hari dan mengkonsumsi diamicron.

Gamat sebutan untuk teripang tak hanya berfungsi untuk satu organ, tetapi keseluruhan organ tubuh manusia. Faedahnya meregenerasi sel, menumbuhkan sel-sel yang rusak, sehingga mempercepat penyembuhan. Oleh karena itu ekstrak teripang atau jeli gamat dapat digunakan untuk semua kasus penyakit, bahkan orang sehat sekalipun. Gamat termasuk makanan sehat sehingga bila diberikan agak banyak pun tak berdampak buruk.
Arif Gunawan, Manajer Personalia disebuah pabrik Alumunium.
Kadar gula darahnya mencapai 300 mg/dl, tekanan darah 210/110 mmHg. Tekanan darah tingginya juga mengakibatkan stroke iskemik/ penyumbatan darah ke otak. Setelah sebulan rutin konsumsi Jeli gamat 3 x 2 sendok makan perhari kadar gula darah turun menjadi 125 mg/dl, tekanan darahnya pun kembali normal 130/80 mmHg
Syarwani, Pegawai Kejaksaan Tinggi Jakarta Selatan.
Menderita Penyakit Gula selama 20 thn kadar gula 300 mg/dl, ganggren di jari kaki menganga dan terus mengeluarkan darah, dokter pun memvonis harus diamputasi.
Selama 2 bulan rutin konsumsi Jeli gamat dengan dosis 3 x 2 sendok makan sehari gula darah mulai turun mendekati normal, 160 mg/dl. Luka di kaki yang selalu basah pun mengering sehingga tak perlu amputasi.
Terhadap DM tipe 2, manfaat Jeli Gamat sangat nyata. Penderita DM yang diobati dengan obat anti diabetic dan dikombinasikan dengan Jeli Gamat menunjukkan perbaikan yang nyata. Mereka terlihat lebih fit dan dapat dipertahankan dosis obatnya, bahkan beberapa diantaranya cenderung untuk diturunkan dosis obatnya karena kadar gula darah puasa dan sesaat yang tetap normal.
Bapak Hero Mualim, Bandung
Hampir 10 thn hidup dengan Diabetes dan Hipertensi. Kadar gula darah sewaktu 300 – 400 mg/dl, tekanan darah 180/105. Terkena gejala Stroke yang mengakibatkan syaraf mata terhalang oleh pembuluh darah sehingga menggaggu penglihatan.
Konsumsi rutin Jeli Gamat Luxor 3×1 sdm/hr dan Spirulina Pacifica 3×5 tab/hr. Di bulan ke 5 cek Lab. diketahui gula darah sewaktu 160mg/dl, tekanan darah 140/90 dan pengelihatan ikut pulih, mata kembali normal dan tidak lagi terdapat 2 bayangan.
Kadar gula darah sewaktu 378mg/dl, tekanan darah 200/100 mmHg, kolesterol darah juga ikut tinggi.
Setelah 2 bulan konsumsi Jeli Gamat Luxor dan Spirulina Pacifica cek hasil Lab. menunjukkan gula darah turun 50 point, kolesterol dan tekanan darah juga turun. Dalam waktu 6 bulan secara bertahap kondisi kesehatan terus membaik.
“ Obat tidak menyembuhkan,
Makananmu adalah penyehatmu,
Penyehatmu adalah makananmu. ”
Recent Comments